Dalam Bingkai TIM KOPASUS GASFUL
Oleh : Acoci S.pd M.Pd.
Hati nurani adalah suatu
proses kognitif yang menghasilkan perasaan dan pengaitan secara rasional
berdasarkan pandangan moral atau sistem nilai seseorang. Semua orang dilahirkan
merdeka dan mempunyai martabat dan hak-hak yang sama. Mereka dikaruniai akal dan
hati nurani dan hendaknya bergaul satu sama lain dalam persaudaraan. “TIM
KOPASUS GASFUL”
Dengan bingkai persaudaraan
tersebut ternyata sebagian besar masyarakat Buton Utara telah bertranformasi
pada suatu pemikiran rasional dalam melihat tantangan yang sedang dihadapi
daerah saat ini secara substansial yaitu menurunkan tingkat kesenjangan dalam
berbagai aspek.
Aswadi Adam bersama Fahrul
Muhamad telah menyikapi secara tegas dalam menghadapi tantangan tersebut.
Pertama, kemauan (fokus dan
optimisme) serta kemampuan (kapasitas dan karakter) rakyat tentu diperkuat,
bahwa Buton Utara saat ini harus segera ‘naik kelas’. Aswadi Adam bersama
Fahrul Muhamad sudah mencanangkan formula yang tepat. Karena perubahan dan
perbaikan nasib rakyat hanya dapat didorong melalui jalan kesadaran dan
perjuangan bersama yang termanifestasi pada sebuah kekuatan rakyat yang
bersatu, berikhtiar dan bergotong-royong. “TIM KOPASUS GASFUL”.
Kedua, fokus pada solusi dan
pembenahan problem riil rakyat Buton Utara yang membuat kita sebagai daerah
selama ini dianggap tidak kompetitif.
Ketiga Tata pemerintahan,
akuntabilitas, kebijakan sosial ekonomi, infrastruktur, dan layanan publik;
persoalan sumber daya manusia; serta aspek integritas dan penegakan hukum harus
dibenahi secara serius dan transformatif untuk menjadi Kabupaten Buton Utara
maju dan sejahtera. “TIM KOPASUS GASFUL”.
Tren politik Buton Utara
hari ini menempatkan pertemuan berbagai partikularisme sosial politik yang
berbeda pada rakyat dalam sebuah skenario kontradiksi yang konfliktual. Sebagai
daerah yang memiliki nilai-nilai, tradisi historis, kehormatan serta cita-cita
daerah, sejatinya harus dapat memilih lintasan ekonomi-politik yang berbeda
dari 'gendang' tren politik saat ini. Sebagaimana nasihat Sultan Laelangi kepada
anaknya La Odeode untuk mendirikan pemerintahan di Kulinsusu bahwa Segala sifat
keras hati, picik, angkara murka, akan bisa dikalahkan dengan sikap bijak,
lembut hati, dan sabar. “TIM KOPASUS GASFUL”
TIM KOPASUS GASFUL dalam
menghadapi tiap turbulensi politik dengan sebuah setting konsolidasi internal,
akal sehat dan pengelolaan tertib
politik yang tepat, berkemanusiaan dan berkemajuan. Dalam hal ini, segenap
elite politik harus sadar, untuk no drama, hentikan intrik politik yang memecah
dan membuat susah. Buton Utara harus dapat berfungsi efektif dan amanah. Rakyat
tidak ditinggalkan, dikorup, apalagi dikorbankan, melainkan digerakkan,
digembirakan dan diangkat harkat martabatnya.“Bangunlah jiwanya, bangunlah
badannya”.
Oleh karena itu gerakan
rakyat yang tergabung dalam TIM KOPASUS GASFUL tak lagi terbendung bagai
gelombang besar, berbondong-bondong secara swadaya membangun posko pemenangan
Aswadi Adam dan Fahrul Muhamad dengan sukarela dan gotong royong sebagai bukti
sikap dukungan dan komitmen dalam menjadi garis depan untuk memenangkan
pasangan Aswadi Adam dan Fahrul Muhamad sebagai Bupati dan Wakil Bupati Buton
Utara.
Yo aaimo “ingkita mongurano
wumangusakoho lipu”.
TIM KOPASUS GASFUL
GERAKAN CEPAT TEPAT
TERTIP MENUJU KEMENANGAN
Penulis: Dewan Pengarah Tim Kopasus GAS-FUL Serta Dosen Universitas Muhammadiayah Kota Baubau
0 Please Share a Your Opinion.:
Diharap Memberi Komentar Yang Sopan & Santun
Terimakasih Atas Partisipasi Mengunjungi Web Kami