HarapanRakyat - Polrestabes Makassar memberi sanksi berat terhadap Seorang Polwan Yang berpangkat Brigpol, namanya Dewi. kasus yang dituduhkan adalah kasus asusila yang dinilai mencederai institusi Polri.
Bagaimana tidak, mantan anggota di Satuan Sabhara Polrestabes Makassar ini dinilai melanggar kode etik, karena ia terbukti melakukan tindakan diluar batas Norma-norma dan Etka sebagai Petugas Negara.
.
"Ya dia lakukan kegiatan-kegiatan yang Asusila lah, itu saja," kata Kapolrestabes Kombes Pol Wahyu Dwi Ariwibowo di markas Polrestabes, Kamis (3/1/2019).
Kapolrestabes seakan risih mengungkapkan tindakan yang dilakukan Dewi bawahannya tersebut. Namun semenjak peresmian pemecatannnya, Dewi bukan lagi anggota Polri usai Pemecatan Tidak Dengan Hormat (PTDH), kamis kemarin.
Bagaimana tidak, mantan anggota di Satuan Sabhara Polrestabes Makassar ini dinilai melanggar kode etik, karena ia terbukti melakukan tindakan diluar batas Norma-norma dan Etka sebagai Petugas Negara.
.
"Ya dia lakukan kegiatan-kegiatan yang Asusila lah, itu saja," kata Kapolrestabes Kombes Pol Wahyu Dwi Ariwibowo di markas Polrestabes, Kamis (3/1/2019).
Kapolrestabes seakan risih mengungkapkan tindakan yang dilakukan Dewi bawahannya tersebut. Namun semenjak peresmian pemecatannnya, Dewi bukan lagi anggota Polri usai Pemecatan Tidak Dengan Hormat (PTDH), kamis kemarin.
Oknum Polwan Brigpol Dewi yang bertugas di Polrestabes Makassar harus menerima kenyataan pahit dipecat dari Kesatuan Kepolisian Republik Indonesia. Polwan Brigpol Dewi dipecat lantaran foto selfienya yang setengah telanjang kepada 'pacar dunia maya'-nya lewat akun Facebook. Ia diketahui telah mengunggah foto selfienya secara vulgar di Media
Sosial (Medsos) Internet bersama pacarnya. Informasi yang dihimpun sanksi pemecatan ini
lantaran swafoto Brigpol miliknya tersebar di media sosial. Fotonya
disebarkan oleh seorang narapidana di Lampung.
peristiwa itu berawal dari perkenalan Brigpol Dewi dengan seorang pria di media sosial.
Pria itu mengaku berpangkat Komisaris Polisi ( Kompol ) di Lampung.
Seiring berjalan waktu keduanya saling intens komunikasi. Mereka pun saling bertukar nomor telepon. Menurut pengakuan Dewi, tertarik dengan Orang itu karena Pangkatnya lebih tinggi dari dirinya, apalagi unggahan Poto Profilnya berpakaian seragam Polisi layaknya beneran dan sangat meyakinkan namun ternyata itu bukan Foto miliknya.
Keduanya pun saling berkirim foto pribadi, termasuk foto selfi seksi milik Brigpol Dewi.
Ternyata, pria yang mengaku polisi itu fiktif, dan dia bukanlah seorang Polisi akan tetapi seorang narapidana kasus pembunuhan yang menghuni Rutan di Lampung selama ini.
Naasnya Foto-foto seksi milik polwan tersebut pun di sebar ke media sosial. Pihak kepolisian lantas mengecek langsung keberadaan yang sebenarnya pria itu di Lampung. Setelah didentifikasi, pria yang mengaku polisi itu ternyata merupakan narapidana yang lagi ditahan di lembaga permasyarakatan, Lampungm Sumatra
peristiwa itu berawal dari perkenalan Brigpol Dewi dengan seorang pria di media sosial.
Pria itu mengaku berpangkat Komisaris Polisi ( Kompol ) di Lampung.
Seiring berjalan waktu keduanya saling intens komunikasi. Mereka pun saling bertukar nomor telepon. Menurut pengakuan Dewi, tertarik dengan Orang itu karena Pangkatnya lebih tinggi dari dirinya, apalagi unggahan Poto Profilnya berpakaian seragam Polisi layaknya beneran dan sangat meyakinkan namun ternyata itu bukan Foto miliknya.
Keduanya pun saling berkirim foto pribadi, termasuk foto selfi seksi milik Brigpol Dewi.
Ternyata, pria yang mengaku polisi itu fiktif, dan dia bukanlah seorang Polisi akan tetapi seorang narapidana kasus pembunuhan yang menghuni Rutan di Lampung selama ini.
Naasnya Foto-foto seksi milik polwan tersebut pun di sebar ke media sosial. Pihak kepolisian lantas mengecek langsung keberadaan yang sebenarnya pria itu di Lampung. Setelah didentifikasi, pria yang mengaku polisi itu ternyata merupakan narapidana yang lagi ditahan di lembaga permasyarakatan, Lampungm Sumatra
Dari hasil penyelidikan lalu, Polwan Brigpol Dewi memberikan pengakuan bahwa selain mengirimkan fotonya tanpa busana
lengkap, ia juga telah mengirim video porno berdurasi sekitar 11 menit
pada pacarnya itu.
Saat penyidikan Video porno dari telepon genggam milik Brigpol DS yang disita penyidik Propam ini diakui Dewi adalah miliknya.
“Awalnya si oknum ini mengelak dan beralasan
bahwa handphone-nya di-hack. Tapi setelah ditelusuri semua oleh penyidik
Propam, ternyata Brigpol Dewi dengan kesadaran sendiri mengirimkan video
tersebut kepada pacarnya yang narapidana di Lampung," ujar Kabid Propam Polda Sulsel Kombes Polisi Hotman Sirait, Jumat (4/1/2019), seperti dikutip dari Kompas.com.
"Terungkap juga, Brigpol Dewi sering berselingkuh
dengan beberapa pria lain selain suaminya yang merupakan anggota
Polrestabes Makassar. Kita semua punya buktinya, termasuk video porno,
bukti check-in beberapa hotel di Makassar bersama selingkuhannya itu,”
katanya.
Hotman mengatakan, Dewi ini benar sudah bersuami yang juga bertugas di Polrestabes Makassar. Dewi juga telah ketahuan berselingkuh dengan anggota di jajaran Polda Sulsel.
Hotman mengatakan, Dewi ini benar sudah bersuami yang juga bertugas di Polrestabes Makassar. Dewi juga telah ketahuan berselingkuh dengan anggota di jajaran Polda Sulsel.
Propam Punya bukti termasuk check in kamar hotel dengan dua
perwira polisi di jajaran Polda Sulsel itu. Bukti check in kamar hotel
yang diperoleh penyidik berbeda waktu dan tempatnya.
Bagaimana Kisah Selanjutnya ? Adakah sanksi yang diberikan kepada Dua orang Perwira dijajaran Polda Sulselbar Karean ikut menikmati Dewi ?
Redaksi
A.Ms H
Setelah melalui serangkaian sidang disiplin, diputuskan sanksi dijatuhkan kepada Brigpol D adalah pemecatan. Menurut Hotman, Dewi sempat mengajukan banding atas putusan pemecatan
itu ke Polda Sulsel, namun ditolak sehingga keluarlah SK pemecatan
Bagaimana Kisah Selanjutnya ? Adakah sanksi yang diberikan kepada Dua orang Perwira dijajaran Polda Sulselbar Karean ikut menikmati Dewi ?
Redaksi
A.Ms H
0 Please Share a Your Opinion.:
Diharap Memberi Komentar Yang Sopan & Santun
Terimakasih Atas Partisipasi Mengunjungi Web Kami